Sesuai janji yang saya sampaikan pada cerita KP versi 1, saya akan membuat tulisan mengenai cerita KP versi 2 dan terakhir. Sebenarnya tulisan ini sudah saya selesaikan sejak lama, namun belum saya publish karena ingin menunggu laporan KP beres kemudian di-upload bersama tulisan ini, namun setelah menimbang, berdasarkan pada etika, maka laporan KP tidak jadi saya upload. Hal ini dikarenakan pada laporan yang saya buat, saya terlalu banyak bercerita tentang TMMIN dan internal TMMIN dari sudut pandang saya, oleh karena itu tidak jadi saya upload karena dapat berimbas pada whistle blowing (pembocoran rahasia perusahaan). Namun pada tulisan yang saya buat ini, saya menyertakan laporan A3 Report yang saya buat pada akhir masa KP. Berikut adalah ceritanya.
Saya telah menyelesaikan KP di TMMIN (Toyota Motor Manufacturing Indonesia) pada tanggal 29 Agustus 2014. Saya ditempatkan pada divisi PCD (Production Control Division) tepatnya pada departemen SP (Sourcing Planning) yang beralamat di Sunter 1 dengan periode KP dari tanggal 4 juni 2014 sampai dengan tanggal 31 agustus 2014, namun saya cuti selama seminggu pada tanggal 18 – 22 agustus 2014. Hal ini dikarenakan adanya perwalian dan ujian komprehensif yang dilakukan oleh kampus saya (terutama jurusan saya) sebagai salah satu syarat sebelum mengambil TA 1 (Tugas Akhir 1). Pada cerita KP versi dua ini, yang menandakan sudah berakhirnya masa KP saya, saya ingin bercerita dengan sedikit lebih formal. Pada cerita versi dua ini, saya akan lebih berfokus pada deskripsi TMMIN, Tahap produksi, PCD, SP, kegiatan yang dilakukan oleh divisi dan job yang diberikan pada saya, dan yang terakhir kesan saya selama KP di TMMIN ini. Hal ini saya lakukan sebagai sharing informasi yang mudah-mudahan dapat menjadi gambaran bagi kalian yang ingin KP di TMMIN.
Saya telah menyelesaikan KP di TMMIN (Toyota Motor Manufacturing Indonesia) pada tanggal 29 Agustus 2014. Saya ditempatkan pada divisi PCD (Production Control Division) tepatnya pada departemen SP (Sourcing Planning) yang beralamat di Sunter 1 dengan periode KP dari tanggal 4 juni 2014 sampai dengan tanggal 31 agustus 2014, namun saya cuti selama seminggu pada tanggal 18 – 22 agustus 2014. Hal ini dikarenakan adanya perwalian dan ujian komprehensif yang dilakukan oleh kampus saya (terutama jurusan saya) sebagai salah satu syarat sebelum mengambil TA 1 (Tugas Akhir 1). Pada cerita KP versi dua ini, yang menandakan sudah berakhirnya masa KP saya, saya ingin bercerita dengan sedikit lebih formal. Pada cerita versi dua ini, saya akan lebih berfokus pada deskripsi TMMIN, Tahap produksi, PCD, SP, kegiatan yang dilakukan oleh divisi dan job yang diberikan pada saya, dan yang terakhir kesan saya selama KP di TMMIN ini. Hal ini saya lakukan sebagai sharing informasi yang mudah-mudahan dapat menjadi gambaran bagi kalian yang ingin KP di TMMIN.
Apa itu TMMIN?
Lambang Toyota |
TMMIN merupakan singkatan dari Toyota Motor Manufacturing Indonesia yang merupakan industri perakitan produk-produk toyota
dan eksportir kendaraan dan suku cadang Toyota. Sebelum tanggal 15 Juli 2003, TMMIN ini bergabung dengan
TAM dalam satu nama yaitu PT Toyota Astra Motor. PT Toyota Astra Motor atau
yang disingkat dengan PT.TAM merupakan Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM) Mobil Toyota dan Lexus di Indonesia. TAM merupakan perusahaan joint venture antara PT.
Astra International Tbk dengan persentase
saham 51% dan Toyota
Motor Corporation (TMC), Jepang dengan persentase
saham 49 %. Dan pada tanggal 15 Juli 2003 PT.TAM ini direkonstruksi
menjadi dua perusahaan yaitu :
- PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia disingkat TMMIN yang merupakan perakit produk Toyota dan eksportir kendaraan dan suku cadang Toyota. Komposisi kepemilikan saham di perusahaan ini adalah Astra International 5 % dan TMC menjadi 95%.
- PT. Toyota-Astra Motor sebagai agen penjualan, importir dan distributor produk Toyota di Indonesia. Komposisi kepemilikan saham di perusahaan ini adalah Astra International 51 % sedangkan TMC 49%.
Pada proses manufacturing yang dilakukan oleh TMMIN ini terdiri dari
beberapa tahap diantaranya yaitu proses produksi Dies and Jig, proses Casting,
proses produksi Stamping, proses pengecatan, proses produksi mesin (engine
production), proses assembling, dan proses componen export vanning.
Proses produksi Dies and Jig merupakan proses yang digunakan untuk membuat dan mencetak alat cetak sebagai cetakan pada pembuatan part, dsb. Alur dari proses produksi Dies and Jig ini
yaitu :
Alur Dies and Jig Production |
- Dies design : proses untuk membuat rancangan dari alat cetak yang akan dibuat
- CADCAM : proses pembuatan desain dikomputer dan dilakukan simulasi
- Polystirolfoam model : proses pembuatan model menggunakan polystirolfoam atau gabus
- Casting : proses pencetakan alat cetak berdasar pada model gabus yang telah dibuat
- Machining : proses pembuatan alat cetak menggunakan mesin
- Try : proses uji coba alat cetak yang sudah dibuat apakah sudah sesuai atau belum
Casting Process / Proses Engine Production
Proses Casting |
Casting dalam bahasa indonesia memiliki arti pengecoran. Pengecoran adalah suatu proses manufaktur yang
menggunakan logam cair dan cetakan untuk menghasilkan parts dengan bentuk yang
mendekati bentuk geometri akhir produk jadi. Logam cair akan dituangkan atau
ditekan ke dalam cetakan yang memiliki rongga sesuai dengan bentuk yang
diinginkan. Setelah logam cair memenuhi rongga dan kembali ke bentuk padat,
selanjutnya cetakan disingkirkan dan hasil cor dapat digunakan untuk proses
sekunder.
Stamping Process
Proses Stamping |
Untuk membuat body part-per-part-nya digunakan alat yang disebut die
(cetakan) dan di-press dengan mesin press yang memiliki daya tekan puluhan hingga ribuan
Ton. Panel/part body dibuat dari material dengan ukuran dan ketebalan
berbeda-beda, semula material ini berbentuk gulungan kemudian dipotong-potong
dengan mesin sharing.
Alur dari stamping yaitu :
Alur Stamping |
Proses Pengecatan
Proses Pengecatan |
Proses pengecatan dilakukan untuk memberi warna pada mobil yang akan diproduksi, sehingga warna dari mobil terlihat menarik. Untuk mendapatkan warna mobil yang baik dan tidak mudah rusak, pengecatan body mobil melalui tiga buah tahapan.Pengecatan dasar (undercoat) yang digunakan untuk mencegah perkaratan yang terjadi pada body mobil. Pelapisan kedua merupakan penyemprotan cat warna abu-abu yang dilakukan dengan tujuan untuk melindungi panel dan mempertahankan warna luar agar tetap baik. Pelapisan ketiga dan yang terakhir (top coat) merupakan pengecatan yang dilakukan untuk memberikan warna akhir pada mobil, dan warna yang dipilih pada pelapisan ketiga ini merupakan warna akhir dari mobil yang diproduksi dan akan dipasarkan nantinya.
Assembling Process
Proses Perakitan Mobil |
Suatu mobil terdiri dari banyak part, seperti baut, mesin, roda, steer, pintu samping belakang, pintu samping depan, pintu bagasi, pintu mesin, main body, dll. Sehingga untuk membuat suatu mobil diperlukan proses untuk perakitan semua part itu menjadi satu, dan proses ini disebut dengan proses perakitan (assembling process).
Proses Component Export Vanning
Vanning (Pengepakan) |
Export |
Toyota merupakan salah satu contoh dari perusahaan yang memiliki struktur perusahaan berdasar pada geografis. Dimana struktur ini yaitu dibagi kedalam beberapa dan banyak daerah produksi, setiap daerah produksi memiliki produk berupa mobil yang berbeda-beda. Oleh karena itu salah satu model pemasaran yang dilakukan yaitu dengan mendistribusikan model yang dibuat ke wilayah yang tidak memproduksi produk tersebut dalam hal ini dilakukan proses pengepakan dan ekspor atau yang lebih umum disebut dengan componen export vanning.
PCD - SP, Job dan Kegiatan selama KP ngapain?
PCD seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya merupakan divisi yang mengatur tentang proses produksi mobil di TMMIN ini, mulai dari memutuskan untuk membeli atau membuat part yang akan digunakan, mengatur supply part dari supplier yang merupakan mitra kerja TMMIN, mengatur jadwal kerja dari pekerja, mengatur distribusi dan export mobil hasil produksi ke daerah lain, dsb. PCD merupakan divisi yang terdiri dari beberapa departemen salah satunya yaitu Sourcing Planning (SP). Sourcing planning merupakan departemen yang terdiri dari dua seksi yaitu seksi make vs buy management dan seksi supplyability management. Seksi make vs buy management memiliki job diantaranya yaitu melakukan make vs buy study (feasibility study), make vs buy distribution & filling management, membuat make vs buy proposal, dsb. Seksi supplyability management memiliki job diantaranya yaitu membuat annual plan PxP, membuat summary annual plan study, membuat kalender kerja dan mendistribusikan ke supplier, mempersiapkan materi supplier meeting, meng-follow up supllier ability feedback, dsb.
Kebanyakan anak magang dan KP seperti saya ditempatkan pada seksi supplyability management, sehingga tugas yang diberikan kepada kami yaitu untuk membuat jadwal kerja dan mendistribusikan ke supplier, mempersiapkan materi supplier meeting, membuat laporan supplyability feedback, dan selain itu karena TMMIN sedang ada proyek maka pada divisi ini juga diberikan tugas untuk menjadi sekretaris dari proyek tersebut, sehingga kami anak magang sering disuruh untuk mengikuti meeting, membuat resume meeting, mempersiapkan materi (menempelkan materi) ke board ohbeya, dsb. Sebagai tambahan dari mentor saya, saya juga disuruh untuk membuat sebuah laporan dalam bentuk A3 report yang akhirnya berubah menjadi idea creative suggestion. Esensi dari A3 report ini yaitu karena mata manusia untuk melihat dan membaca pada umumnya terbatas pada area A3, sehingga pada A3 report ini semua aspek yang ingin disampaikan harus disajikan dengan ringkas dan menyeluruh. Selain itu laporan berupa satu lembar A3 ini digunakan untuk menghemat penggunaan kertas pada laporan, untuk mengurangi penggunaan kertas dimana hal ini dapat memperkecil peningkatan global warming. Sebagai gambaran seperti apa A3 report itu, berikut A3 report yang saya buat seperti pada gambar dibawah : (jika penasaran dengan A3 report dapat di-download pada link bagian bawah posting-an)
Selain pekerjaan-pekerjaan seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, di divisi ini kami anak magang juga sering ditraktir makan-makan mulai dari ditraktir oleh supplier sampai ditraktir oleh karyawan TMMIN sendiri. Terutama ketika sudah tidak makan-makan bareng supplier lagi, saya sering ditraktir oleh Pak Zel. Selain itu jika magang pada saat yang tepat terkadang kalian akan diajak untuk PTA atau rekreasi ke suatu tempat. Dan di seminggu terakhir sebelum habis masa magang saya, saya disuruh dan diajak untuk ikut pada kegiatan PTA ini, berikut foto ketika dalam perjalanan :
Sesampainya dikantor, ruang kerja umum seperti kantor pada umumnya, namun pada kantor assy mall ini ada banyak divisi dalam suatu ruangan besar, sehingga setiap divisi dan departemen dipisahkan dalam blok-blok.
Para karyawan memang berbeda-beda karakter setiap divisinya. Bahkan kesan yang diberikan oleh karyawan di divisi saya dan di divisi teman saya berbeda. Kesan yang diberikan oleh divisi saya kebanyakan lebih kearah santai dan enjoy, banyak bercanda, banyak makan-makan, dan orangnya asik-asik. Meskipun hal yang saya lakukan biasanya menjadi pendengar yang baik, karena takut salah ngomong, karena sekali saya ngomong terkadang keblabasan dan bisa menyinggung perasaan orang lain, soalnya saya sering dan lebih suka ngomomg apa adanya. Karena menurut saya "meskipun terkadang sakit, namun perkataan jujur itu lebih baik". Karyawan di departemen SP ada 4 orang, pertama kepala seksi yang merupakan mentor saya juga, beliau bernama Pak Prio, beliau merupakan orang yang baik, suka bercanda, dan kalau ngomongin soal layout beliau termasuk orang yang suka perfectionist. Kedua ada Pak Zel, kalau berada di dekat beliau rasanya jadi ingin lebih baik lagi dalam ibadah tidak ingin kalah dengan Pak Zel, beliau merupakan orang yang baik, dan karena saya sering kemana-mana bareng Pak Zel, beliau terkadang menganggap saya sebagai anaknya dan bahkan terkadang bilang ke supplier "ini anak saya yang pertama", hehe. Ketiga ada Pak Dwi, kalau saya dah ngobrol dengan Pak Dwi hal yang dibahas pasti tidak akan jauh dari seputar perempuan, maklum beliau sedang dalam masa pencarian pendamping hidup. Keempat ada Pak Umam, beliau orangnya suka bercanda, baik, meskipun beliau masih sedikit labil karena masih dalam masa pencarian jati diri. Selain itu masih ada banyak karyawan dari divisi dan seksi lain yang baik-baik juga, seperti ada pak Turki, orang pertama yang saya temui ketika tiba didepan assy mall ketika naik commuter, beliau terkadang suka memberi nasehat kepada saya terutama dalam hal memilih kriteria calon istri besok, dan beliau juga mengundang saya untuk menginap di rumahnya ketika tanggal 5 oktober 2014 kemarin bertepatan dengan hari raya idhul adha, namun karena saya sudah selesai KP dan akan kuliah, maka saya tidak dapat memenuhi undangan beliau, jadi sedikit mengecewakan beliau, dan hanya bisa bilang "mungkin lain kali saja pak", mungkin beliau ingin memperkenalkan seseorang kepada saya, hoho. Selain pak Turki, masih banyak karyawan-karyawan dari seksi dan divisi lain yang baik-baik yang tidak dapat saya sebutkan satu-persatu.
Lebih dari apa yang sudah saya dapatkan ini, salah satu hal yang saya dapatkan dan pelajari yaitu tentang passion, meskipun lingkungan dan orang-orang ditempat KP ini semua baik-baik, serius, namun ternyata passion itu tidak ada kaitan dengan dimana lingkungan kita berada, atau siapa saja orang-orang yang ada di dekat kita, namun passion berhubungan dengan apa yang ada dalam hati kita, apa yang kita ingin kita lakukan dan dimana kita ingin berada, dan mungkin passion saya tidak ada disini. Ketika kita melakukan sesuatu hal yang tidak sesuai dengan passion kita, maka lama kelamaan kita akan merasakan kejenuhan, dan timbul sebuah tanya, apa tujuan saya dan apa yang saya lakukan? Meskipun lingkungan dan orang-orang disini baik tapi passion tidak dapat dipaksakan, terutama ketika makin sepi anak magang jadi tambah jenuh.
Tapi mungkin sebuah pepatah memang benar yaitu :
Meskipun kurang sesuai dengan passion, setidaknya KP disini mendapatkan pengalaman baru, kenalan baru, sudut pandang baru, dan dapat bonus rezeki, syukuri saja, alhamdulillah...
Kebanyakan anak magang dan KP seperti saya ditempatkan pada seksi supplyability management, sehingga tugas yang diberikan kepada kami yaitu untuk membuat jadwal kerja dan mendistribusikan ke supplier, mempersiapkan materi supplier meeting, membuat laporan supplyability feedback, dan selain itu karena TMMIN sedang ada proyek maka pada divisi ini juga diberikan tugas untuk menjadi sekretaris dari proyek tersebut, sehingga kami anak magang sering disuruh untuk mengikuti meeting, membuat resume meeting, mempersiapkan materi (menempelkan materi) ke board ohbeya, dsb. Sebagai tambahan dari mentor saya, saya juga disuruh untuk membuat sebuah laporan dalam bentuk A3 report yang akhirnya berubah menjadi idea creative suggestion. Esensi dari A3 report ini yaitu karena mata manusia untuk melihat dan membaca pada umumnya terbatas pada area A3, sehingga pada A3 report ini semua aspek yang ingin disampaikan harus disajikan dengan ringkas dan menyeluruh. Selain itu laporan berupa satu lembar A3 ini digunakan untuk menghemat penggunaan kertas pada laporan, untuk mengurangi penggunaan kertas dimana hal ini dapat memperkecil peningkatan global warming. Sebagai gambaran seperti apa A3 report itu, berikut A3 report yang saya buat seperti pada gambar dibawah : (jika penasaran dengan A3 report dapat di-download pada link bagian bawah posting-an)
A3 Report / Idea Creative Suggestion |
Foto perjalanan PTA ke pulau tidung, saya duduk ditengah belakang memakai jaket hitam |
Kesan selama KP?
Kalau ngomongi soal kesan, pasti akan berfokus pada lingkungan, orang dan suasana hati. Soal lingkungan hal yang pasti terjadi di Jakarta yaitu macet, tiap kali berangkat ke tempat KP kalau kosan agak jauh dari tempat magang yaitu harus merasakan macetnya kota Jakarta. Walaupun perjalanan sebenarnya hanya memakan waktu selama 15 menit, namun terkadang untuk menunggu busway jika sedang apes-apesnya yaitu bisa mencapai 2 jam, selain itu perjalanan bisa sampai 1 jam jadi total bisa mencapai hampir 3 jam. Sehingga bila dijadikan rasio 1:12 waktu yang seharusnya menjadi kenyataan yang pahit, terkadang sedikit kesal dengan kinerja pemerintah yang tidak kunjung menyelesaikan masalah kemacetan, terutama ketika jam pulang. Jika sudah waktu pulang sebaiknya langsung pulang atau kalau sudah lebih dari jam 5 mending berdiam di kantor dan shalat maghrib disana baru pulang atau sekalian tunggu waktu isya', seperti yang sering saya lakukan.Sesampainya dikantor, ruang kerja umum seperti kantor pada umumnya, namun pada kantor assy mall ini ada banyak divisi dalam suatu ruangan besar, sehingga setiap divisi dan departemen dipisahkan dalam blok-blok.
Para karyawan memang berbeda-beda karakter setiap divisinya. Bahkan kesan yang diberikan oleh karyawan di divisi saya dan di divisi teman saya berbeda. Kesan yang diberikan oleh divisi saya kebanyakan lebih kearah santai dan enjoy, banyak bercanda, banyak makan-makan, dan orangnya asik-asik. Meskipun hal yang saya lakukan biasanya menjadi pendengar yang baik, karena takut salah ngomong, karena sekali saya ngomong terkadang keblabasan dan bisa menyinggung perasaan orang lain, soalnya saya sering dan lebih suka ngomomg apa adanya. Karena menurut saya "meskipun terkadang sakit, namun perkataan jujur itu lebih baik". Karyawan di departemen SP ada 4 orang, pertama kepala seksi yang merupakan mentor saya juga, beliau bernama Pak Prio, beliau merupakan orang yang baik, suka bercanda, dan kalau ngomongin soal layout beliau termasuk orang yang suka perfectionist. Kedua ada Pak Zel, kalau berada di dekat beliau rasanya jadi ingin lebih baik lagi dalam ibadah tidak ingin kalah dengan Pak Zel, beliau merupakan orang yang baik, dan karena saya sering kemana-mana bareng Pak Zel, beliau terkadang menganggap saya sebagai anaknya dan bahkan terkadang bilang ke supplier "ini anak saya yang pertama", hehe. Ketiga ada Pak Dwi, kalau saya dah ngobrol dengan Pak Dwi hal yang dibahas pasti tidak akan jauh dari seputar perempuan, maklum beliau sedang dalam masa pencarian pendamping hidup. Keempat ada Pak Umam, beliau orangnya suka bercanda, baik, meskipun beliau masih sedikit labil karena masih dalam masa pencarian jati diri. Selain itu masih ada banyak karyawan dari divisi dan seksi lain yang baik-baik juga, seperti ada pak Turki, orang pertama yang saya temui ketika tiba didepan assy mall ketika naik commuter, beliau terkadang suka memberi nasehat kepada saya terutama dalam hal memilih kriteria calon istri besok, dan beliau juga mengundang saya untuk menginap di rumahnya ketika tanggal 5 oktober 2014 kemarin bertepatan dengan hari raya idhul adha, namun karena saya sudah selesai KP dan akan kuliah, maka saya tidak dapat memenuhi undangan beliau, jadi sedikit mengecewakan beliau, dan hanya bisa bilang "mungkin lain kali saja pak", mungkin beliau ingin memperkenalkan seseorang kepada saya, hoho. Selain pak Turki, masih banyak karyawan-karyawan dari seksi dan divisi lain yang baik-baik yang tidak dapat saya sebutkan satu-persatu.
Lebih dari apa yang sudah saya dapatkan ini, salah satu hal yang saya dapatkan dan pelajari yaitu tentang passion, meskipun lingkungan dan orang-orang ditempat KP ini semua baik-baik, serius, namun ternyata passion itu tidak ada kaitan dengan dimana lingkungan kita berada, atau siapa saja orang-orang yang ada di dekat kita, namun passion berhubungan dengan apa yang ada dalam hati kita, apa yang kita ingin kita lakukan dan dimana kita ingin berada, dan mungkin passion saya tidak ada disini. Ketika kita melakukan sesuatu hal yang tidak sesuai dengan passion kita, maka lama kelamaan kita akan merasakan kejenuhan, dan timbul sebuah tanya, apa tujuan saya dan apa yang saya lakukan? Meskipun lingkungan dan orang-orang disini baik tapi passion tidak dapat dipaksakan, terutama ketika makin sepi anak magang jadi tambah jenuh.
Tapi mungkin sebuah pepatah memang benar yaitu :
"Terkadang kita memang tidak dapat melakukan dan mendapatkan apa yang kita inginkan dan kita sukai, namun tetaplah cintai apa yang kita lakukan dan syukuri apa yang kita dapatkan. Ukuran bahagia adalah bukan apa saja yang kita inginkan lalu kita dapatkan, namun seberapa besar rasa syukur kita terhadap apa yang sudah kita dapatkan"
"Stop looking at what you don't have, and start being gratefull and thankfull for what you do have"
Foto diambil di jembatan cinta dekat dermaga oleh Vincent (teman magang dari Akpres) |
Yow salam kenal juga, amiin...
ReplyDeletesemoga kamu sukses selalu juga :)
Mas, keren tulisannya. Btw kalau mau KP di Toyota Motor bagaimana stepnya ya? Apa kita bawa CV dan bilang ke security pabrik? Apa lamar by email?
ReplyDeleteKetika saya, dulu ada teman saya yang nawarin. Ada tawaran KP di TMMIN. Dulu via email melalui kakak tingkat teman saya yang ada di TMMIN. Kalau mau KP di TMMIN bisa melihat web atau cari lowongan di www.jobid.com juga ada mas. Nama programnya undergraduate trainee program. Biasanya nanti disuruh kirim email ke nedp@toyota.co.id atau melalui email HRD yang jadi PIC nya. Nanti disuruh mengirim email berisi CV dan Transkrip Nilai. Setelah itu, ikuti prosedur selanjutnya dari HR kalau mendapat panggilan...
DeleteMau tanya sedikit dong, cara pengajuan kerja praktek di TMMIN bagaimana ya? Terimakasih
ReplyDeleteBisa baca di atas ya mbak... Kemarin april, saya liat juga ada lowongan undergraduate trainee program di www.jobid.com
Deletekeren mas tulisannya.. kaya ikut terbawa suasana disana.. :D
ReplyDeleteBTW materi A3 nya ada ndak ya mas? untuk keperluan progress di bengkel sekolah biar bisa rapih.. kalo ada boleh yah dikirim email di teguh.dwi.susanto@gmail.com
terima kasih.. sukses selalu.. :)
Aamiin, ada mas
Deleteboleh minta materi A3 juga gak? kebetulan lagi magang juga di tmmin. bisa dikirim ke evelinehs@yahoo.com terimakasih
DeleteTengkyu bro udah share pengalamannya, jadi ada gambaran. Btw magang di TMMIN dapat uang saku atau gaji??Mhn infonya. Thx
ReplyDeleteMas waktu magang jam kerjanya dimulai dari jam berapa yah?
ReplyDeleteMin mau tanya Kalo KP disana, selesai KP ada Presentasinya enggak mas? Dr pihak toyotanya
ReplyDelete